Minggu, 09 Oktober 2011
Permintaan tenaga kerja untuk kapal pesiar internasional
Permintaan tenaga kerja untuk kapal pesiar internasional cukup tinggi mencapai 50.000 orang, sehingga peluang tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat Indonesia.
“Tingginya permintaan tenaga kerja itu merupakan kesempatan emas bagi masyarakat Indonesia yang berminat bekerja sebagai kru kapal pesiar internasional,” kata Direktur Lembaga Pendidikan Keterampilan Indocrew Yogyakarta, Natalina Primawati pada silaturahmi para lulusan Lembaga Pendidikan Keterampilan (LPK) Indocrew, di Yogyakarta, Kamis (12/8).
Menurut dia, tenaga kerja terdidik dan terampil dari Indonesia selama ini mendapat prioritas utama bekerja di kapal pesiar internasional dibanding negara lain, karena keramahan dan dedikasinya tinggi terhadap pekerjaan yang diembannya.
Oleh karena itu, sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki tanggung jawab sosial, Indocrew merasa terpanggil untuk andil dalam mengatasi problem tenaga kerja Indonesia. Apalagi, posisi tenaga kerja tersebut mampu menghasilkan pendapatan tinggi dan terhormat di kancah internasional.
“Indocrew merupakan lembaga pendidikan nonformal bekerja sama dengan agen-agen kapal pesiar internasional yang menyiapkan dan menyalurkan kru tenaga terampil ke perusahaan tersebut,” katanya.
Ia mengatakan Indocrew sejak 2006 hingga Agustus 2010 telah menyalurkan tenaga kru kapal pesiar ke berbagai perusahaan kapal pesiar internasional sebanyak 760 orang, atau 95 persen dari total jumlah siswa.
“Tingginya persentasi jumlah tenaga kerja yang bisa tersalurkan itu karena Indocrew memiliki informasi valid dan akses ke berbagai perusahaan kapal pesiar internasional,” katanya.
Menurut dia, memasuki tahun ajaran baru 2010 Indocrew tetap berkomitmen terhadap penyaluran tenaga kerja kru kapal pesiar sebanyak-banyaknya dengan mudah dan biaya murah. “Meskipun mudah dan biaya murah, Indocrew tetap menjaga kualitas sumber daya manusia, sehingga kepercayaan masyarakat maupun perusahaan rekanan kerja tetap terjaga,” katanya.
Berbagai jenis kapal pesiar/ cruise ship TOP di dunia :
-America Line
-Costa Cruise
-Crystal Cruise Line
-Aida, Arosa Cruise
-Carnival Cruise Line
-Holland America Line
-Wind star Cruise
-Royal Caribbean Cruise Line
-Mediterania Line
-Monarch Classic Cruise
–Ocean Majesty
-Agean Pearl
-Aqua Marine
-The World
Berapa sih besarnya Gaji dengan bekerja di kapal pesiar ?
± 1.000 hingga 2.000 US$ / bulan (1 US$ = 9.000 Rupiah)
Ditambah fasilitas : kamar dan makan.
Selasa, 04 Oktober 2011
Kepiting Alaska (ALASKA KING CRAB)
Buat kamu penggemar kepiting dan suka wisata kuliner, nah kali ini ada nih yang namanya kepiting raja alaska atau Alaskan King Crab. Kepiting raja alaska ini merupakan jenis yang paling lezat dari jenis kepiting di Alaska. Ada tiga jenis kepiting yang tersedia di Alaska, kepiting raja merah, kepiting raja biru dan kepiting raja emas. Makanan laut di Alaska terkenal dengan kepitingnya dan di Alaska memasak kepiting adalah pengalaman paling menakjubkan. Selain kepiting, di Alaska yang terkenal adalah kerangnya.
Kepiting raja alaska memiliki berat sekitar 10 kg, dan ini merupakan pilihan tepat untuk mengadakan pesta atau jamuan makan malam. Nggak usah khawatir kamu harus menangkap kepiting di Alaska, tentunya ini bisa dipesan secara online. Jika kamu seorang pencinta makanan laut bukan berarti harus memiliki pengalaman dalam memancing. Kamu bisa memesannya via online. Memancing kepiting raja alaska merupakan hal yang cukup berbahaya karena udara yang sangat dingin.
Musim memancing disana sangat pendek sehingga untuk pencinta kepiting bisa menangkap banyak kepiting dalam waktu singkat lho tetapi tentunya bagi yang sudah ahli ya. Banyak orang yang tertarik untuk menonton saat para pencinta kepiting menangkap buruannya tersebut. Nah kebanyakan makanan laut dari Alaska tersedia dalam bentuk makanan beku. Untuk kepiting raja Alaska ini biasanya tersedia saat musim panen yang biasanya di bulan Oktober dan Januari.Pemasok makanan beku dari Alaska ini banyak tersedia di pasar. Bahkan makanan laut dari Alaska paling banyak dikonsumsi oleh orang Amerika. Saat ini mudah untuk menemukan makanan laut dari Alaska secara online dan bahkan kamu juga bisa memesan kepiting rajanya yang terkenal itu, tetapi perhatikan juga lho ongkos kirimnya.
Minggu, 02 Oktober 2011
DENMARK (Berita SuaraMedia) - Kapal pesiar terbesar di dunia berhasil melewati rintangan berat pertama saat lewat di bawah jembatan Great Belt Fixed Link di Denmark. Kapal itu dalam perjalanan dari pabriknya di Finlandia menuju Florida, Amerika Serikat (AS).
Kapal pesiar "Oasis of the Seas," yang memiliki 20 tingkat ini, menyusup di bawah jembatan dengan jarak antara kapal dengan jembatan hanya kurang dari dua kaki atau sekitar setengah meter saja.
Ratusan orang berkumpul di kedua ujung jembatan, menunggu berjam-jam untuk menyaksikan kapal yang berukuran lima kali lebih besar dibanding Titanic tersebut. "Sangat fantatis melihat kapal bergerak dengan luwes di bawah jembatan. Astaga, kapal itu besar sekali," kata Kurt Hal, 56 tahun. seperi diberitakan AP.
Kapal Oasis yang dibangun dengan biaya US$1,5 miliar ini memiliki tujuh wahana, sebuah seluncur es, lapangan golf ukuran mini, dan satu amphitheater outdoor dengan 750 kapasitas tempat duduk. Sedangkan teater indoor memiliki 1.300 tempat duduk. Oasis memiliki 2.700 kabin dan bisa mengakomodasi 6.300 penumpang dan 2.100 kru kapal.
Akomodasi termasuk serambi di setiap kabin, dengan jendela dari lantai ke atap, dan suite mewah berukuran 487 meter dengan balkon menghadap ke laut atau geladak kapal. Oasis juga punya empat kolam renang, lapangan voli, dan lapangan basket, serta zona anak muda dengan taman bermain dan penitipan anak.
Salah satu dari berbagai wahana adalah wahana tropis dengan pohon-pohon kelapa dan anggur berjumlah total 12.000 tanaman di kapal. Pohon-pohon itu akan ditanam setelah kapal tiba di pelabuhan Fort Lauderdale. Selain itu, wahana bernama "Central Park" menyajikan sebuah lokasi dengan butik, restoran, dan bar, termasuk bar yang bisa bergerak naik dan turun tiga geladak kapal.
Setelah berhasil melewati jembatan, begitu tiba di pelabuhan tempat Oasis akan ditambatkan, Oasis akan menghadapi rintangan lain, yakni krisis ekonomi AS dan kekhawatiran akan keinginan konsumen AS untuk menikmati kapal pesiar mewah tersebut. Oasis akan memulai debutnya di AS pada 20 November mendatang di Port Everglades, Florida.
Penulis buku panduan wisata, Arthur Frommer, sudah mengritik Oasis dan juga kapal-kapal pesiar besar lainnya. Frommer menganggap kapal-kapal semacam itu mengurangi cita rasa pengalaman wisata dengan kapal pesiar dan berlayar menggunakan kapal besar merusak lingkungan.
Oasis of the Seas dirancang beberapa tahun sebelum krisis ekonomi menyebabkan penguasah wisata kapal pesiar memangkas harga
Kapal pesiar "Oasis of the Seas," yang memiliki 20 tingkat ini, menyusup di bawah jembatan dengan jarak antara kapal dengan jembatan hanya kurang dari dua kaki atau sekitar setengah meter saja.
Ratusan orang berkumpul di kedua ujung jembatan, menunggu berjam-jam untuk menyaksikan kapal yang berukuran lima kali lebih besar dibanding Titanic tersebut. "Sangat fantatis melihat kapal bergerak dengan luwes di bawah jembatan. Astaga, kapal itu besar sekali," kata Kurt Hal, 56 tahun. seperi diberitakan AP.
Kapal Oasis yang dibangun dengan biaya US$1,5 miliar ini memiliki tujuh wahana, sebuah seluncur es, lapangan golf ukuran mini, dan satu amphitheater outdoor dengan 750 kapasitas tempat duduk. Sedangkan teater indoor memiliki 1.300 tempat duduk. Oasis memiliki 2.700 kabin dan bisa mengakomodasi 6.300 penumpang dan 2.100 kru kapal.
Akomodasi termasuk serambi di setiap kabin, dengan jendela dari lantai ke atap, dan suite mewah berukuran 487 meter dengan balkon menghadap ke laut atau geladak kapal. Oasis juga punya empat kolam renang, lapangan voli, dan lapangan basket, serta zona anak muda dengan taman bermain dan penitipan anak.
Salah satu dari berbagai wahana adalah wahana tropis dengan pohon-pohon kelapa dan anggur berjumlah total 12.000 tanaman di kapal. Pohon-pohon itu akan ditanam setelah kapal tiba di pelabuhan Fort Lauderdale. Selain itu, wahana bernama "Central Park" menyajikan sebuah lokasi dengan butik, restoran, dan bar, termasuk bar yang bisa bergerak naik dan turun tiga geladak kapal.
Setelah berhasil melewati jembatan, begitu tiba di pelabuhan tempat Oasis akan ditambatkan, Oasis akan menghadapi rintangan lain, yakni krisis ekonomi AS dan kekhawatiran akan keinginan konsumen AS untuk menikmati kapal pesiar mewah tersebut. Oasis akan memulai debutnya di AS pada 20 November mendatang di Port Everglades, Florida.
Penulis buku panduan wisata, Arthur Frommer, sudah mengritik Oasis dan juga kapal-kapal pesiar besar lainnya. Frommer menganggap kapal-kapal semacam itu mengurangi cita rasa pengalaman wisata dengan kapal pesiar dan berlayar menggunakan kapal besar merusak lingkungan.
Oasis of the Seas dirancang beberapa tahun sebelum krisis ekonomi menyebabkan penguasah wisata kapal pesiar memangkas harga
Langganan:
Postingan (Atom)